Drogba Mulai Sindir Arsenal
In addition to Chelsea manager, Jose Mourinho, Didier Drogba also insinuated Arsenal, after the Blues a 3-1 win over Leicester City, the Premier League game, at King Power Stadium, Wednesday or Thursday (30/4/2015) early morning hrs.
Chelsea fell behind in the first half goal by Marc Albrighton. After a pause, London Blue penampilnnya so as to improve poured three goals to the opponent's goal. Trigol created Chelsea Didier Drogba, John Terry and Ramires.
"We may be afraid to win the league. We need two wins to clinch the trophy. However, this game is a very difficult game. In the second half, we got up and make sure we win the game. We scored a fantastic goal," said Drogba.
Thanks to this victory, Chelsea firmly on top of the standings by collecting 80 points, or 13 points ahead of Arsenal in the third stage of the new diving 33 matches.
Practical, Chelsea need just one more victory to ensure the title. This may occur when the Blues host Crystal Palace at Stamford Bridge on Sunday (3/5/2015).
"We do not get enough praise when leading the standings. We are a team that gained a lot of points. People call us boring because we led the standings since the first day," said Drogba.
References to Chelsea as a team is a tedious citation of Arsenal fans. While the Gunners host Chelsea at the weekend, supporters sang Gunner, "boring boring Chelsea."
Selain Manajer Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba juga ikut menyindir Arsenal, seusai Ing Blues menang 3-1 Atas Leicester City, pada pertandingan Lanjutan Liga, di Stadion King Power, Rabu atau Kamis (30/4/2015) dini hari WIB.
Chelsea sempat tertinggal pada babak Pertama oleh gol Marc Albrighton. Selepas jeda, London Biru memperbaiki penampilnnya sehingga mampu menggelontorkan tiga gol ke gawang lawan. Trigol Chelsea diciptakan Didier Drogba, John Terry, dan Ramires.
"Kami mungkin takut untuk menjuarai liga. Kami butuh dua Kemenangan untuk meraih trofi. Nanging, pertandingan ini adalah laga yang tuwo sulit Pada babak Kedua., Kami bangkit dan memastikan kami memenangi pertandingan. Kami mencetak gol fantastis," kata Drogba.
Berkat Kemenangan ini, Chelsea kokoh di puncak klasemen dengan mengoleksi 80 poin, atau unggul 13 poin dari Arsenal di Peringkat Ketiga yang baru melakoni 33 laga.
Praktis, Chelsea Wonderful perlu satu Kemenangan lagi untuk memastikan gelar juara. Hal tersebut bisa terjadi saat Ing Blues menjamu Crystal Palace di Stamford Bridge, Minggu (3/5/2015).
"Kami Tidak mendapatkan CUKUP pujian padahal memimpin klasemen. Kami adalah tim yang memperoleh banyak poin. Orang-orang menyebut kami membosankan karena kami memimpin klasemen sejak hari Pertama," ujar Drogba.
Sebutan Chelsea sebagai tim membosankan merupakan sebuah sindiri dari suporter Arsenal. Saat The Gunners menjamu Chelsea pada Akhir pekan lalu, suporter Meriam London menyanyikan, "membosankan membosankan Chelsea."
Selain Manajer Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba juga ikut nyindir Arsenal, seusai Nu Blues menang 3-1 atas Leicester City, pada pertandingan lanjutan Liga Utama, DI Stadion King Power, Rabu atau Kamis (30/4/2015) dini Hari WIB.
Chelsea sempat tertinggal pada babak pertama oleh gol Marc Albrighton. Selepas jeda, London Biru memperbaiki penampilnnya sehingga mampu menggelontorkan tiga gol Ke gawang lawan. Trigol Chelsea diciptakan Didier Drogba, John Terry, Dan Ramires.
"Kami mungkin takut untuk menjuarai Liga. Kami butuh dua kemenangan untuk meraih trofi. Namun, pertandingan ini adalah laga Yang sangat sulit Pada babak kedua., Kami bangkit Dan memastikan kami memenangi pertandingan. Kami mencetak gol fantastis," kata Drogba.
Berkat kemenangan ini, Chelsea kokoh DI Puncak klasemen dengan mengoleksi 80 poin, atau unggul 13 poin dari Arsenal DI peringkat ketiga Yang Sukasari melakoni 33 laga.
Praktis, Chelsea hanya perlu satu kemenangan lagi untuk memastikan gelar juara. Hal tersebut bisa terjadi saat Nu Blues menjamu Kristal Istana DI Stamford Bridge, Minggu (3/5/2015).
"Kami tidak mendapatkan cukup pujian padahal memimpin klasemen. Kami adalah Tim Yang memperoleh banyak poin. Orang-orang menyebut kami membosankan karena kami memimpin klasemen sejak Hari pertama," ujar Drogba.
Sebutan Chelsea sebagai Tim membosankan merupakan sebuah sindiri dari suporter Arsenal. Saat Nu Gunners menjamu Chelsea pada akhir Pekan lalu, suporter Meriam London menyanyikan, "membosankan membosankan Chelsea."
Besides Chelsea manager, Jose Mourinho, Didier Drogba also insinuated Arsenal, after the Blues a 3-1 win over Leicester City, the Premier League match, at King Power Stadium, Wednesday or Thursday (30/4/2015) early morning.
Chelsea fell behind in the first half goal by Marc Albrighton. After a pause, London Blue fixing penampilnnya so capable of pouring three goals to the opponent's goal. Trigol Chelsea created Didier Drogba, John Terry and Ramires.
"We may be afraid to win the league. We need two wins to clinch the trophy. However, this game is a very difficult game. In the second half, we got up and made sure we won the game. We scored a fantastic goal," said Drogba.
Thanks to this victory, Chelsea firmly on top of the standings by collecting 80 points, or 13 points ahead of Arsenal in the third stage of the new diving 33 games.
Practically, Chelsea only need one more victory to ensure the title. This can happen when the Blues host Crystal Palace at Stamford Bridge on Sunday (3/5/2015).
"We do not get enough praise, but lead the standings. We are a team that gained a lot of points. People call us boring because we were leading the standings since the first day," said Drogba.
References Chelsea as a team is a tedious citation of Arsenal fans. While the Gunners host Chelsea at the weekend, supporters Gunner sing, "boring boring Chelsea."
Kejabi manager Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba uga insinuated Arsenal, sawise Blues menang 3-1 liwat Leicester City, match Liga, ing Stadium Power King, Wednesday utawa Kamis (30/4/2015) esuk.
Chelsea ambruk konco ing kawitan setengah goal dening Marc Albrighton. Sawise ngaso, London Blue mbenakake penampilnnya supaya saged pouring telung gol kanggo goal mungsuh kang. Trigol Chelsea digawe Didier Drogba, John Terry lan Ramires.
"Kita bisa dadi wedi menangi liga. We need loro menang kanggo clinch piala. Nanging, game iki game banget angel. Ing setengah kapindho, kita tak munggah lan digawe manawa kita menang game. We damel gol Fantastic," ngandika Drogba.
Thanks kanggo kamenangan iki, Chelsea kuwat ing ndhuwur klasemen dening ngempalaken 80 nilai, utawa 13 Nilai ahead saka Arsenal ing tataran katelu saka anyar nyilem 33 game.
Prakteke, Chelsea mung perlu salah siji kamenangan kanggo mesthekake judhul. Iki bisa kelakon nalika Blues tuan rumah Crystal Palace ing Stamford Bridge ing dinten Ahad (3/5/2015).
"Kita ora njaluk cukup memuji, nanging mimpin klasemen. We are tim sing gained akèh TCTerms. Wong nelpon kita mboseni amarga kita padha anjog klasemen wiwit dina pisanan," ngandika Drogba.
Cathetan Chelsea minangka tim iki kutipan tedious pembuangan Arsenal. Nalika Gunners inang Chelsea ing akhir minggu, panyengkuyung Gunner sing, "boring boring Chelsea."
Sajaba manager Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba ogé insinuated Arsenal, sanggeus Blues meunang 3-1 over Leicester City, kaulinan Premier League, di Stadion King Power, Rebo atawa Kemis (30/4/2015) isuk awal WIB.
Chelsea murag balik dina mimiti satengah gol ku Marc Albrighton. Sanggeus reureuh sakeudeung a, London Blue penampilnnya kituna pikeun ngaronjatkeun dituang tilu tujuan ka gawang lawan. Trigol dijieun Chelsea Didier Drogba, John Terry jeung Ramires.
"Kami bisa sieun meunang liga teh. Urang kudu dua meunangkeun ka clinch piala teh. Sanajan kitu, ieu kaulinan mangrupa kaulinan nu rumit. Dina babak kadua, urang bangun sarta pastikeun we meunang kaulinan. Urang damel a tujuan hebat pisan," ceuk Drogba.
Atuh ka meunangna ieu, Chelsea pageuh dina luhureun standings ku cara ngumpulkeun 80 poin, atawa 13 titik dihareupeun Arsenal dina tahap katilu nu anyar diving 33 patandingan.
Praktis, Chelsea kudu ngan hiji meunangna leuwih pikeun mastikeun judulna. Ieu bisa lumangsung nalika Blues boga imah Kristal Istana di Stamford Bridge Minggu (3/5/2015).
"Urang teu meunang cukup pujian lamun anjog ka standings. Urang tim nu beunang loba poin. Jalma nelepon urang boring sabab urang mingpin standings saprak mimiti poé," kecap Drogba.
Rujukan ka Chelsea salaku tim nyaeta rujukan tedious fans Arsenal. Sedengkeun Gunners host Chelsea di ahir minggu teh, nu ngarojong sang nu ahli nembak, "boring pikaboseneun Chelsea."
In addition to Chelsea manager, Jose Mourinho, Didier Drogba also insinuated Arsenal, after the Blues a 3-1 win over Leicester City, the Premier League game, at King Power Stadium, Wednesday or Thursday (30/4/2015) early morning hrs.
Chelsea fell behind in the first half goal by Marc Albrighton. After a pause, London Blue penampilnnya so as to improve poured three goals to the opponent's goal. Trigol created Chelsea Didier Drogba, John Terry and Ramires.
"We may be afraid to win the league. We need two wins to clinch the trophy. However, this game is a very difficult game. In the second half, we got up and make sure we win the game. We scored a fantastic goal," said Drogba.
Thanks to this victory, Chelsea firmly on top of the standings by collecting 80 points, or 13 points ahead of Arsenal in the third stage of the new diving 33 matches.
Practical, Chelsea need just one more victory to ensure the title. This may occur when the Blues host Crystal Palace at Stamford Bridge on Sunday (3/5/2015).
"We do not get enough praise when leading the standings. We are a team that gained a lot of points. People call us boring because we led the standings since the first day," said Drogba.
References to Chelsea as a team is a tedious citation of Arsenal fans. While the Gunners host Chelsea at the weekend, supporters sang Gunner, "boring boring Chelsea."
Selain Manajer Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba juga ikut menyindir Arsenal, seusai Ing Blues menang 3-1 Atas Leicester City, pada pertandingan Lanjutan Liga, di Stadion King Power, Rabu atau Kamis (30/4/2015) dini hari WIB.
Chelsea sempat tertinggal pada babak Pertama oleh gol Marc Albrighton. Selepas jeda, London Biru memperbaiki penampilnnya sehingga mampu menggelontorkan tiga gol ke gawang lawan. Trigol Chelsea diciptakan Didier Drogba, John Terry, dan Ramires.
"Kami mungkin takut untuk menjuarai liga. Kami butuh dua Kemenangan untuk meraih trofi. Nanging, pertandingan ini adalah laga yang tuwo sulit Pada babak Kedua., Kami bangkit dan memastikan kami memenangi pertandingan. Kami mencetak gol fantastis," kata Drogba.
Berkat Kemenangan ini, Chelsea kokoh di puncak klasemen dengan mengoleksi 80 poin, atau unggul 13 poin dari Arsenal di Peringkat Ketiga yang baru melakoni 33 laga.
Praktis, Chelsea Wonderful perlu satu Kemenangan lagi untuk memastikan gelar juara. Hal tersebut bisa terjadi saat Ing Blues menjamu Crystal Palace di Stamford Bridge, Minggu (3/5/2015).
"Kami Tidak mendapatkan CUKUP pujian padahal memimpin klasemen. Kami adalah tim yang memperoleh banyak poin. Orang-orang menyebut kami membosankan karena kami memimpin klasemen sejak hari Pertama," ujar Drogba.
Sebutan Chelsea sebagai tim membosankan merupakan sebuah sindiri dari suporter Arsenal. Saat The Gunners menjamu Chelsea pada Akhir pekan lalu, suporter Meriam London menyanyikan, "membosankan membosankan Chelsea."
Selain Manajer Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba juga ikut nyindir Arsenal, seusai Nu Blues menang 3-1 atas Leicester City, pada pertandingan lanjutan Liga Utama, DI Stadion King Power, Rabu atau Kamis (30/4/2015) dini Hari WIB.
Chelsea sempat tertinggal pada babak pertama oleh gol Marc Albrighton. Selepas jeda, London Biru memperbaiki penampilnnya sehingga mampu menggelontorkan tiga gol Ke gawang lawan. Trigol Chelsea diciptakan Didier Drogba, John Terry, Dan Ramires.
"Kami mungkin takut untuk menjuarai Liga. Kami butuh dua kemenangan untuk meraih trofi. Namun, pertandingan ini adalah laga Yang sangat sulit Pada babak kedua., Kami bangkit Dan memastikan kami memenangi pertandingan. Kami mencetak gol fantastis," kata Drogba.
Berkat kemenangan ini, Chelsea kokoh DI Puncak klasemen dengan mengoleksi 80 poin, atau unggul 13 poin dari Arsenal DI peringkat ketiga Yang Sukasari melakoni 33 laga.
Praktis, Chelsea hanya perlu satu kemenangan lagi untuk memastikan gelar juara. Hal tersebut bisa terjadi saat Nu Blues menjamu Kristal Istana DI Stamford Bridge, Minggu (3/5/2015).
"Kami tidak mendapatkan cukup pujian padahal memimpin klasemen. Kami adalah Tim Yang memperoleh banyak poin. Orang-orang menyebut kami membosankan karena kami memimpin klasemen sejak Hari pertama," ujar Drogba.
Sebutan Chelsea sebagai Tim membosankan merupakan sebuah sindiri dari suporter Arsenal. Saat Nu Gunners menjamu Chelsea pada akhir Pekan lalu, suporter Meriam London menyanyikan, "membosankan membosankan Chelsea."
Besides Chelsea manager, Jose Mourinho, Didier Drogba also insinuated Arsenal, after the Blues a 3-1 win over Leicester City, the Premier League match, at King Power Stadium, Wednesday or Thursday (30/4/2015) early morning.
Chelsea fell behind in the first half goal by Marc Albrighton. After a pause, London Blue fixing penampilnnya so capable of pouring three goals to the opponent's goal. Trigol Chelsea created Didier Drogba, John Terry and Ramires.
"We may be afraid to win the league. We need two wins to clinch the trophy. However, this game is a very difficult game. In the second half, we got up and made sure we won the game. We scored a fantastic goal," said Drogba.
Thanks to this victory, Chelsea firmly on top of the standings by collecting 80 points, or 13 points ahead of Arsenal in the third stage of the new diving 33 games.
Practically, Chelsea only need one more victory to ensure the title. This can happen when the Blues host Crystal Palace at Stamford Bridge on Sunday (3/5/2015).
"We do not get enough praise, but lead the standings. We are a team that gained a lot of points. People call us boring because we were leading the standings since the first day," said Drogba.
References Chelsea as a team is a tedious citation of Arsenal fans. While the Gunners host Chelsea at the weekend, supporters Gunner sing, "boring boring Chelsea."
Kejabi manager Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba uga insinuated Arsenal, sawise Blues menang 3-1 liwat Leicester City, match Liga, ing Stadium Power King, Wednesday utawa Kamis (30/4/2015) esuk.
Chelsea ambruk konco ing kawitan setengah goal dening Marc Albrighton. Sawise ngaso, London Blue mbenakake penampilnnya supaya saged pouring telung gol kanggo goal mungsuh kang. Trigol Chelsea digawe Didier Drogba, John Terry lan Ramires.
"Kita bisa dadi wedi menangi liga. We need loro menang kanggo clinch piala. Nanging, game iki game banget angel. Ing setengah kapindho, kita tak munggah lan digawe manawa kita menang game. We damel gol Fantastic," ngandika Drogba.
Thanks kanggo kamenangan iki, Chelsea kuwat ing ndhuwur klasemen dening ngempalaken 80 nilai, utawa 13 Nilai ahead saka Arsenal ing tataran katelu saka anyar nyilem 33 game.
Prakteke, Chelsea mung perlu salah siji kamenangan kanggo mesthekake judhul. Iki bisa kelakon nalika Blues tuan rumah Crystal Palace ing Stamford Bridge ing dinten Ahad (3/5/2015).
"Kita ora njaluk cukup memuji, nanging mimpin klasemen. We are tim sing gained akèh TCTerms. Wong nelpon kita mboseni amarga kita padha anjog klasemen wiwit dina pisanan," ngandika Drogba.
Cathetan Chelsea minangka tim iki kutipan tedious pembuangan Arsenal. Nalika Gunners inang Chelsea ing akhir minggu, panyengkuyung Gunner sing, "boring boring Chelsea."
Sajaba manager Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba ogé insinuated Arsenal, sanggeus Blues meunang 3-1 over Leicester City, kaulinan Premier League, di Stadion King Power, Rebo atawa Kemis (30/4/2015) isuk awal WIB.
Chelsea murag balik dina mimiti satengah gol ku Marc Albrighton. Sanggeus reureuh sakeudeung a, London Blue penampilnnya kituna pikeun ngaronjatkeun dituang tilu tujuan ka gawang lawan. Trigol dijieun Chelsea Didier Drogba, John Terry jeung Ramires.
"Kami bisa sieun meunang liga teh. Urang kudu dua meunangkeun ka clinch piala teh. Sanajan kitu, ieu kaulinan mangrupa kaulinan nu rumit. Dina babak kadua, urang bangun sarta pastikeun we meunang kaulinan. Urang damel a tujuan hebat pisan," ceuk Drogba.
Atuh ka meunangna ieu, Chelsea pageuh dina luhureun standings ku cara ngumpulkeun 80 poin, atawa 13 titik dihareupeun Arsenal dina tahap katilu nu anyar diving 33 patandingan.
Praktis, Chelsea kudu ngan hiji meunangna leuwih pikeun mastikeun judulna. Ieu bisa lumangsung nalika Blues boga imah Kristal Istana di Stamford Bridge Minggu (3/5/2015).
"Urang teu meunang cukup pujian lamun anjog ka standings. Urang tim nu beunang loba poin. Jalma nelepon urang boring sabab urang mingpin standings saprak mimiti poé," kecap Drogba.
Rujukan ka Chelsea salaku tim nyaeta rujukan tedious fans Arsenal. Sedengkeun Gunners host Chelsea di ahir minggu teh, nu ngarojong sang nu ahli nembak, "boring pikaboseneun Chelsea."
In addition to Chelsea manager, Jose Mourinho, Didier Drogba also insinuated Arsenal, after the Blues a 3-1 win over Leicester City, the Premier League game, at King Power Stadium, Wednesday or Thursday (30/4/2015) early morning hrs.
Chelsea fell behind in the first half goal by Marc Albrighton. After a pause, London Blue penampilnnya so as to improve poured three goals to the opponent's goal. Trigol created Chelsea Didier Drogba, John Terry and Ramires.
"We may be afraid to win the league. We need two wins to clinch the trophy. However, this game is a very difficult game. In the second half, we got up and make sure we win the game. We scored a fantastic goal," said Drogba.
Thanks to this victory, Chelsea firmly on top of the standings by collecting 80 points, or 13 points ahead of Arsenal in the third stage of the new diving 33 matches.
Practical, Chelsea need just one more victory to ensure the title. This may occur when the Blues host Crystal Palace at Stamford Bridge on Sunday (3/5/2015).
"We do not get enough praise when leading the standings. We are a team that gained a lot of points. People call us boring because we led the standings since the first day," said Drogba.
References to Chelsea as a team is a tedious citation of Arsenal fans. While the Gunners host Chelsea at the weekend, supporters sang Gunner, "boring boring Chelsea."
Selain Manajer Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba juga ikut menyindir Arsenal, seusai Ing Blues menang 3-1 Atas Leicester City, pada pertandingan Lanjutan Liga, di Stadion King Power, Rabu atau Kamis (30/4/2015) dini hari WIB.
Chelsea sempat tertinggal pada babak Pertama oleh gol Marc Albrighton. Selepas jeda, London Biru memperbaiki penampilnnya sehingga mampu menggelontorkan tiga gol ke gawang lawan. Trigol Chelsea diciptakan Didier Drogba, John Terry, dan Ramires.
"Kami mungkin takut untuk menjuarai liga. Kami butuh dua Kemenangan untuk meraih trofi. Nanging, pertandingan ini adalah laga yang tuwo sulit Pada babak Kedua., Kami bangkit dan memastikan kami memenangi pertandingan. Kami mencetak gol fantastis," kata Drogba.
Berkat Kemenangan ini, Chelsea kokoh di puncak klasemen dengan mengoleksi 80 poin, atau unggul 13 poin dari Arsenal di Peringkat Ketiga yang baru melakoni 33 laga.
Praktis, Chelsea Wonderful perlu satu Kemenangan lagi untuk memastikan gelar juara. Hal tersebut bisa terjadi saat Ing Blues menjamu Crystal Palace di Stamford Bridge, Minggu (3/5/2015).
"Kami Tidak mendapatkan CUKUP pujian padahal memimpin klasemen. Kami adalah tim yang memperoleh banyak poin. Orang-orang menyebut kami membosankan karena kami memimpin klasemen sejak hari Pertama," ujar Drogba.
Sebutan Chelsea sebagai tim membosankan merupakan sebuah sindiri dari suporter Arsenal. Saat The Gunners menjamu Chelsea pada Akhir pekan lalu, suporter Meriam London menyanyikan, "membosankan membosankan Chelsea."
Selain Manajer Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba juga ikut nyindir Arsenal, seusai Nu Blues menang 3-1 atas Leicester City, pada pertandingan lanjutan Liga Utama, DI Stadion King Power, Rabu atau Kamis (30/4/2015) dini Hari WIB.
Chelsea sempat tertinggal pada babak pertama oleh gol Marc Albrighton. Selepas jeda, London Biru memperbaiki penampilnnya sehingga mampu menggelontorkan tiga gol Ke gawang lawan. Trigol Chelsea diciptakan Didier Drogba, John Terry, Dan Ramires.
"Kami mungkin takut untuk menjuarai Liga. Kami butuh dua kemenangan untuk meraih trofi. Namun, pertandingan ini adalah laga Yang sangat sulit Pada babak kedua., Kami bangkit Dan memastikan kami memenangi pertandingan. Kami mencetak gol fantastis," kata Drogba.
Berkat kemenangan ini, Chelsea kokoh DI Puncak klasemen dengan mengoleksi 80 poin, atau unggul 13 poin dari Arsenal DI peringkat ketiga Yang Sukasari melakoni 33 laga.
Praktis, Chelsea hanya perlu satu kemenangan lagi untuk memastikan gelar juara. Hal tersebut bisa terjadi saat Nu Blues menjamu Kristal Istana DI Stamford Bridge, Minggu (3/5/2015).
"Kami tidak mendapatkan cukup pujian padahal memimpin klasemen. Kami adalah Tim Yang memperoleh banyak poin. Orang-orang menyebut kami membosankan karena kami memimpin klasemen sejak Hari pertama," ujar Drogba.
Sebutan Chelsea sebagai Tim membosankan merupakan sebuah sindiri dari suporter Arsenal. Saat Nu Gunners menjamu Chelsea pada akhir Pekan lalu, suporter Meriam London menyanyikan, "membosankan membosankan Chelsea."
Besides Chelsea manager, Jose Mourinho, Didier Drogba also insinuated Arsenal, after the Blues a 3-1 win over Leicester City, the Premier League match, at King Power Stadium, Wednesday or Thursday (30/4/2015) early morning.
Chelsea fell behind in the first half goal by Marc Albrighton. After a pause, London Blue fixing penampilnnya so capable of pouring three goals to the opponent's goal. Trigol Chelsea created Didier Drogba, John Terry and Ramires.
"We may be afraid to win the league. We need two wins to clinch the trophy. However, this game is a very difficult game. In the second half, we got up and made sure we won the game. We scored a fantastic goal," said Drogba.
Thanks to this victory, Chelsea firmly on top of the standings by collecting 80 points, or 13 points ahead of Arsenal in the third stage of the new diving 33 games.
Practically, Chelsea only need one more victory to ensure the title. This can happen when the Blues host Crystal Palace at Stamford Bridge on Sunday (3/5/2015).
"We do not get enough praise, but lead the standings. We are a team that gained a lot of points. People call us boring because we were leading the standings since the first day," said Drogba.
References Chelsea as a team is a tedious citation of Arsenal fans. While the Gunners host Chelsea at the weekend, supporters Gunner sing, "boring boring Chelsea."
Kejabi manager Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba uga insinuated Arsenal, sawise Blues menang 3-1 liwat Leicester City, match Liga, ing Stadium Power King, Wednesday utawa Kamis (30/4/2015) esuk.
Chelsea ambruk konco ing kawitan setengah goal dening Marc Albrighton. Sawise ngaso, London Blue mbenakake penampilnnya supaya saged pouring telung gol kanggo goal mungsuh kang. Trigol Chelsea digawe Didier Drogba, John Terry lan Ramires.
"Kita bisa dadi wedi menangi liga. We need loro menang kanggo clinch piala. Nanging, game iki game banget angel. Ing setengah kapindho, kita tak munggah lan digawe manawa kita menang game. We damel gol Fantastic," ngandika Drogba.
Thanks kanggo kamenangan iki, Chelsea kuwat ing ndhuwur klasemen dening ngempalaken 80 nilai, utawa 13 Nilai ahead saka Arsenal ing tataran katelu saka anyar nyilem 33 game.
Prakteke, Chelsea mung perlu salah siji kamenangan kanggo mesthekake judhul. Iki bisa kelakon nalika Blues tuan rumah Crystal Palace ing Stamford Bridge ing dinten Ahad (3/5/2015).
"Kita ora njaluk cukup memuji, nanging mimpin klasemen. We are tim sing gained akèh TCTerms. Wong nelpon kita mboseni amarga kita padha anjog klasemen wiwit dina pisanan," ngandika Drogba.
Cathetan Chelsea minangka tim iki kutipan tedious pembuangan Arsenal. Nalika Gunners inang Chelsea ing akhir minggu, panyengkuyung Gunner sing, "boring boring Chelsea."
Sajaba manager Chelsea, Jose Mourinho, Didier Drogba ogé insinuated Arsenal, sanggeus Blues meunang 3-1 over Leicester City, kaulinan Premier League, di Stadion King Power, Rebo atawa Kemis (30/4/2015) isuk awal WIB.
Chelsea murag balik dina mimiti satengah gol ku Marc Albrighton. Sanggeus reureuh sakeudeung a, London Blue penampilnnya kituna pikeun ngaronjatkeun dituang tilu tujuan ka gawang lawan. Trigol dijieun Chelsea Didier Drogba, John Terry jeung Ramires.
"Kami bisa sieun meunang liga teh. Urang kudu dua meunangkeun ka clinch piala teh. Sanajan kitu, ieu kaulinan mangrupa kaulinan nu rumit. Dina babak kadua, urang bangun sarta pastikeun we meunang kaulinan. Urang damel a tujuan hebat pisan," ceuk Drogba.
Atuh ka meunangna ieu, Chelsea pageuh dina luhureun standings ku cara ngumpulkeun 80 poin, atawa 13 titik dihareupeun Arsenal dina tahap katilu nu anyar diving 33 patandingan.
Praktis, Chelsea kudu ngan hiji meunangna leuwih pikeun mastikeun judulna. Ieu bisa lumangsung nalika Blues boga imah Kristal Istana di Stamford Bridge Minggu (3/5/2015).
"Urang teu meunang cukup pujian lamun anjog ka standings. Urang tim nu beunang loba poin. Jalma nelepon urang boring sabab urang mingpin standings saprak mimiti poé," kecap Drogba.
Rujukan ka Chelsea salaku tim nyaeta rujukan tedious fans Arsenal. Sedengkeun Gunners host Chelsea di ahir minggu teh, nu ngarojong sang nu ahli nembak, "boring pikaboseneun Chelsea."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar